Perubahan Besar di Dunia Game EA
Kalau kamu penggemar game dari Electronic Arts (EA), mungkin sudah dengar kabar terbaru: EA mulai mengurangi perhatian pada game single-player. Ya, game-game yang biasanya punya cerita seru dan fokus ke pemain tunggal mulai dikurangi.
Contohnya, proyek game Black Panther yang selama ini dinantikan harus dibatalkan, dan studio yang mengerjakannya, Cliffhanger Games, juga ditutup. Keputusan ini diambil EA untuk fokus ke game yang dianggap lebih menguntungkan, seperti Battlefield, The Sims, dan Apex Legends.
Kenapa EA Melakukan Ini?
Kalau ditanya alasannya, EA bilang mereka ingin mengembangkan game yang bisa terus menghasilkan uang dalam jangka panjang. Game dengan model live service—yang biasanya punya fitur online, update rutin, dan microtransactions—ternyata lebih stabil mendatangkan pendapatan. Jadi, EA merasa ini strategi yang lebih baik.
Presiden EA Entertainment, Laura Miele, juga menegaskan kalau mereka bakal terus mengembangkan game dari waralaba besar yang sudah terbukti sukses, sementara proyek single-player yang dianggap kurang potensial akan dipangkas.
Apa Dampaknya untuk Kita, Para Gamer?
Bagi kamu yang suka main game dengan cerita dalam, keputusan EA ini mungkin bikin sedih. Pasalnya, game single-player sering jadi ajang eksplorasi cerita dan pengalaman yang sangat personal, yang kadang sulit didapat di game multiplayer atau live service.
Tapi di sisi lain, game live service juga bisa menyenangkan karena selalu ada update baru, event, dan komunitas yang aktif. Jadi, mungkin ini soal selera dan gaya bermain yang berbeda.
Apakah Ini Tren Industri Game?
Sebenarnya, langkah EA ini mencerminkan tren di industri game saat ini. Banyak perusahaan mulai fokus ke game yang bisa “hidup” dalam jangka waktu lama lewat update dan fitur online. Namun, masih banyak developer yang terus mengembangkan game single-player berkualitas.
Jadi, meskipun EA sedikit mengurangi fokus, bukan berarti game single-player akan hilang. Masih ada harapan buat para penggemar cerita dan pengalaman bermain yang imersif.
Kesimpulan
Intinya, EA sedang mengubah arah bisnisnya agar lebih fokus pada game yang memberikan pendapatan berkelanjutan lewat model live service. Ini wajar dari sisi bisnis, tapi tentu membawa perubahan untuk para gamer yang suka game single-player.
Semoga ke depannya EA bisa tetap menghadirkan game yang bervariasi, baik yang online maupun yang fokus ke pengalaman cerita pribadi, supaya semua tipe pemain bisa tetap senang.
Kata Kunci SEO: EA, game single-player, live service, Black Panther, Battlefield, Apex Legends, tren industri game, perubahan strategi EA